Sayuran Hidroponik pada Pekarangan Rumah

Cara menanam sayuran hidroponik pada pekarangan rumah dengan luas terbatas kini semakin diminati oleh kalangan masyarakat perkotaan khususnya untuk para pemilik hunian minimalis. Berbeda dengan bercocok tanam secara konvensional yang membutuhkan lahan cukup luas, hidroponik bisa dilakukan dengan lahan terbatas sekalipun. 

Namun jika berfikir ingin menanam tanaman hias, sebaiknya diperkotaan agar menanam tanaman hias yang cocok, selengkapnya bisa dibaca di : 7 Jenis Tanaman Hias untuk Rumah Perkotaan Agar Lebih Asri

Bila Anda mempunyai hunian minimalis, namun ingin tetap bercocok tanam bisa menggunakan cara hidroponik, untuk lebih jelasnya kita simak pembahasan berikut.

Manfaat Menanam Sayuran Hidroponik di Lahan Terbatas

Seperti yang kita ketahui bahwa hidroponik merupakan sebuah teknik bercocok tanam yang dilakukan tanpa menggunakan media tanah. Teknik ini menggunakan air dan nutrisi untuk menyediakan makanan bagi tanaman. Dalam sistem hidroponik, tanaman ditanam di dalam wadah atau media yang menopang tanaman.

Wadah atau media tersebut contohnya seperti rockwool, pasir, kerikil, atau sabut kelapa, yang diberi nutrisi dalam bentuk cairan atau aerosol. Teknik ini sering digunakan dalam pertanian perkotaan, di mana lahan terbatas dan tanah tidak tersedia. Manfaat menanam sayuran hidroponik sendiri adalah sebagai berikut :

1. Produksi tanaman lebih cepat dan banyak

Tanaman hidroponik tumbuh lebih cepat dan menghasilkan lebih banyak buah dan sayuran daripada tanaman yang ditanam secara konvensional. Sebab pada teknik ini nutrisi akan disediakan langsung ke akar tanaman dengan tepat dan efisien.

2. Tanaman lebih bersih dan bebas hama

Karena tanaman hidroponik ditanam dalam lingkungan yang terkontrol, tanaman akan lebih bersih dan bebas dari hama dan penyakit. Hal ini juga akan mengurangi penggunaan pestisida dan herbisida yang biasanya digunakan pada teknik bercocok tanam secara konvensional.

3. Hemat air

Sistem hidroponik menghemat air karena air disirkulasikan dan dapat digunakan kembali. Dalam sistem hidroponik tertutup, kehilangan air karena penguapan dapat diminimalkan.

4. Memiliki sistem pengendalian yang lebih baik

Sistem hidroponik memungkinkan petani untuk mengontrol lingkungan tumbuh tanaman dengan lebih baik, seperti suhu, cahaya hingga pH air. Hal ini memungkinkan produksi tanaman yang lebih baik dan lebih konsisten.

5. Hemat lahan

Sistem hidroponik menghemat lahan karena tanaman dapat tumbuh dalam ruang yang lebih kecil dan tetap menghasilkan jumlah yang sama atau bahkan lebih banyak.

6. Meningkatkan Kualitas Tanaman

Nutrisi dalam sistem hidroponik lebih mudah diatur, sehingga tanaman dapat tumbuh dengan nutrisi yang tepat dan seimbang. Dengan begitu kualitas tanaman bisa ditingkatkan sehingga akan menghasilkan buah dan sayuran yang lebih sehat.

Jenis Tanaman yang Bisa di Hidroponik

Sebelum Anda mencoba bercocok tanam secara hidroponik, hal pertama yang harus diketahui adalah jenis tanaman apa saja yang cocok untuk ditanam secara hidroponik. Barulah setelah itu Anda mencari tahu bagaimana sistem bertanam hidroponik untuk mendapatkan hasil maksimal. Secara umum, Berikut adalah beberapa jenis tanaman yang dapat ditanam menggunakan metode hidroponik :

1. Selada

Pinterest.com

Selada merupakan salah satu tanaman yang paling umum ditanam di sistem hidroponik. Sayuran ini dapat tumbuh dengan baik di lingkungan hidroponik karena akar tanaman tidak perlu mencari sumber nutrisi di dalam tanah. Dengan begitu pertumbuhannya bisa lebih cepat dan menghasilkan hasil panen yang melimpah dalam waktu singkat.

2. Kangkung

Pinterest.com

Sayur kangkung juga merupakan salah satu jenis tanaman yang mudah ditanam dalam lingkungan hidroponik. Tanaman kangkung sangat cepat tumbuh dan mudah dirawat, sehingga cocok bagi pemula yang ingin mencoba menanam tanaman hidroponik.

3. Bawang Putih
Pinterest.com

Bumbu dapur seperti bawang putih juga dapat ditanam dalam lingkungan hidroponik dengan menggunakan benih bawang putih. Bawang putih membutuhkan nutrisi yang cukup untuk tumbuh dengan baik, dan sistem hidroponik dapat memberikan nutrisi yang diperlukan tanaman tersebut.

4. Cabai
Pinterest.com

Bila Anda menyukai makanan pedas bisa mencoba menanam cabai menggunakan sistem hidroponik. Tanaman cabai membutuhkan nutrisi yang cukup dan harus ditanam dalam kondisi yang tepat agar dapat tumbuh dengan baik.

5. Bayam
Pinterest.com

Sayuran seperti bayam juga merupakan jenis tanaman yang mudah ditanam dalam lingkungan hidroponik. Tanaman bayam dapat tumbuh dengan cepat dan menghasilkan hasil panen yang melimpah dalam waktu singkat.

6. Sawi hijau
Pinterest.com

Tidak kalah sawi hijau juga termasuk sebagai tanaman yang bisa di tanam secara hidroponik dengan mudah. Pastikan Anda menggunakan bibit yang berkualitas, untuk mendapatkan hasil maksimal bisa menggunakan media rockwool. Ditambah dengan sistem wick atau sumbu, sawi hijau akan lebih mudah tumbuh secara hidroponik.

Sementara jika ingin tanaman hias minimalis bisa memilih satu dari 7 jenis tanaman hias berikut, selengkapnya di : 7 Jenis Tanaman Terbaik Untuk Rumah Minimalis

Itulah beberapa jenis tanaman yang bisa Anda tanam secara hidroponik dan layak untuk dicoba. Namun tentunya masih ada jenis tanaman lain yang bisa di tanam secara hidroponik seperti buncis hijau, tomat merah, pakcoy, sayur kailan, timun, seledri, lobak hingga daun mint. Pastikan Anda menggunakan sistem yang tepat untuk mendapatkan hasil yang maksimal.