10 Cara Membuat Taman Di Lahan Sempit, Dijamin Hasilnya Keren! - Memiliki taman yang indah adalah dambaan setiap orang. Bagaimana jika lahan di rumah terlalu kecil untuk dijadikan taman? Jangan khawatir, lahan kecil juga bisa dijadikan taman cantik dengan beberapa Cara sederhana. Membuat Taman di lahan minimalis menjadi tantangan tersendiri. Tapi bukan berarti tidak bisa dilakukan. Apalagi jika lokasi tersebut mendapat cukup sinar matahari.
Yang perlu Anda lakukan hanyalah
menyisihkan sedikit waktu untuk membangun ruang terbuka kecil di rumah. Tanpa
menghabiskan banyak tenaga dan uang, Anda bisa membuat taman yang indah.
Berikut ini ada 10 Cara yang bisa Anda lakukan untuk membuat taman di lahan
sempit.
Pengertian Taman
Taman merupakan suatu kawasan yang
mengandung komponen material keras dan lunak yang saling mendukung satu sama
lain yang sengaja dibuat oleh manusia dalam penggunaannya sebagai penyegar
dalam dan luar ruangan. Taman dapat dibagi menjadi taman alam dan taman buatan.
10 Cara Membuat Taman Di Lahan Sempit
Mendesain taman pada rumah minimalis
merupakan tantangan tersendiri. Sebab, Anda dituntut untuk memiliki kreativitas
yang tinggi dalam membuat taman minimalis dengan lahan yang terbatas agar dapat
menampilkan halaman rumah yang indah. Anda harus menggabungkan imajinasi,
kreativitas, dan selera Anda. Lalu, bagaimana cara membuat taman di lahan
sempit?
Gunakan Wadah Tanam
Jika lahan yang tersedia sangat terbatas,
gunakan wadah tanam seperti pot, ember atau wadah lainnya yang bisa diletakkan
di balkon atau teras. Dengan menggunakan wadah, Anda bisa menanam tanaman dalam
jumlah banyak namun tetap memperhitungkan luas lahan yang tersedia.
Gunakan Teknik Berkebun Vertikal
Teknik berkebun vertikal adalah cara
menanam tanaman di ruang kecil dengan menumpuk pot atau wadah tanam yang
disusun secara vertikal. Teknik ini juga sangat cocok untuk taman atau vertical
garden. Tanaman yang cocok untuk teknik ini adalah tanaman rambat atau tanaman
yang tidak terlalu besar, seperti cabai, tomat, mentimun, dan kacang panjang.
Pilih Tanaman Yang Tepat
Untuk taman di petak kecil, hindari
menempatkan terlalu banyak jenis tanaman yang berbeda. Alih-alih menciptakan
rumah minimalis yang asri, terlalu banyak tanaman justru akan membuat rumah
terlihat sempit.Jangan lupa perhatikan keseragaman warna bunga atau daunnya.
Warna hijau memperkuat kesan indah.
Sementara itu, taman dengan aneka bunga
warna-warni bisa memberikan kesan gembira dan semangat. Untuk menciptakan
harmonisasi, alangkah baiknya jika penempatan tanaman dilakukan sesuai dengan
pengelompokannya. Pengelompokan dapat dilakukan berdasarkan penggunaan media
pot yang sama atau jenis warna yang sama.
Tanam Dalam Wadah Bertingkat
Tanam dalam wadah bertingkat seperti
penanaman rak atau vertikultur, yang memungkinkan Anda menanam lebih banyak
tanaman di ruang yang lebih sedikit.
Buat Taman Vertikal
Jika Anda tidak memiliki cukup ruang di
tanah, buat taman vertikal dengan menanam tanaman di dinding atau pagar.
Tanaman merambat seperti bunga kertas, petunia, atau tanaman merambat seperti
buncis adalah pilihan yang bagus.
Gunakan Teknik Hidroponik
Teknik hidroponik memungkinkan Anda menanam
tanaman tanpa tanah, sehingga Anda dapat melakukannya di ruang yang sangat
kecil. Anda bisa menanam sayuran hijau atau tanaman seperti selada, bayam atau
kangkung dengan teknik ini.
Manfaatkan Ruang Kosong Dengan Baik
Jangan biarkan ruang kosong di taman Anda
tidak terpakai. Manfaatkan ruang kosong antar tanaman dengan menanam tanaman
pendamping seperti kucai atau tanaman gandum yang juga bisa dimakan.
Formal Atau Informal
Dalam ilmu mendesain taman kecil ini dikenal
dengan konsep taman formal dan informal. Kedua konsep ini memiliki perbedaan
dalam menampilkan karakter sebuah taman. Terutama dalam hal pemilihan media dan
jenis tanaman. Untuk taman minimalis formal, desainnya mengedepankan aturan
simetris yang terkesan kaku.
Jenis tanaman yang dipasang biasanya
tanaman palem kipas dengan menggunakan media pot keramik berukuran besar.
Sedangkan desain informal biasanya tidak bertema dan lebih menonjolkan sisi
alami dan fungsi dari taman itu sendiri.
Jangan Lupakan Drainase
Area taman akan lebih banyak terkena air,
jadi penting untuk membangun drainase yang baik agar rumah antik Anda tidak
terlalu sering basah dan becek. Drainase harus selalu terhubung dengan saluran
air rumah Anda dan kompleks tempat tinggal Anda.
Buat lubang drainase lebih rendah dari
permukaan taman dapat memudahkan penyerapan dan jatuhnya air. Saat ini banyak sekali
bahan dan desain penutup saluran air dengan model yang modern, unik dan
menarik. Pastikan saluran air tidak terhalang benda apapun agar aliran air
tetap lancar.
Perhatikan Sinar Matahari
Kehadiran sinar matahari merupakan elemen
penting dalam taman minimalis karena dibutuhkan untuk menjaga tanaman tetap
hidup. Namun, ada beberapa tanaman yang tidak boleh terkena terlalu banyak
cahaya. Karena itu, dalam berkebun, memperhatikan arah sinar matahari sangatlah
penting. Tumbuhan juga membutuhkan ruang yang cukup untuk bernafas. Karena itu
sebaiknya taman Anda jangan diberikan terlalu banyak tanaman.
Demikian ulasan tentang 10 Cara Membuat Taman Di Lahan Sempit, Dijamin
Hasilnya Keren!, semoga bermanfaat.