Memilih palem sebagai tanaman hias akan membuat rumah dan taman menjadi lebih hijau, selain itu tanaman palem juga memiliki banyak jenis-jenis yang bisa dipilih sesuai selera. Namun sebelum melangkah pada jenis-jenis tanaman palem dalam perancangan taman, simak dulu beberapa alasan untuk memilih tanaman palem sebagai tanaman hias :
  • Tanaman palem mudah tumbuh dan memerlukan sedikit perawatan
  • Tanaman palem tidak bercabang sehingga tidak perlu khawatir dengan area sekitar
  • Tanaman palem tersedia dalam banyak jenis yang bisa dipilih
  • Tanaman palem daunnya tidak berguguran sehingga tidak mengotori taman
  • Tanaman palem memiliki akar serabut sehingga tidak perlu tanah yang dalam



Jenis Palem yang Sering Djadikan Tanaman Hias
Jenis Palem yang Sering Djadikan Tanaman Hias

Tanaman palem adalah jenis tanaman dari suku pinang-pinangan atau Aracaceae, tanaman ini masih satu kerabat dengan tanaman kelapa, enau dan pinang. Sebagian besar jenis palem masuk ke dalam golongan tanaman hias. Tanaman ini sangat digemari masyarakat khususnya pada kalangan masyarakat di perkotaan. Berikut adalah jenis palem yang biasanya digunakan sebagai tanaman hias :

01. Palem Putri

Palem Putri memiliki nama latin Veitchia merillii yang sudah dikenal luas di kalangan masyarakat, bahkan seluruh dunia. Palem Putri merupakan jenis tanaman palem hias yang sifatnya kosmopolitan. Habitat aslinya bisa ditemukan di daerah tropis dan subtropis, di dataran rendah dan tinggi, di pegunungan dan pantai, di tanah subur dan gersang.

Palem putri banyak dipilih sebagai tanaman hias karena bentuknya yang indah, daun yang hijau serta pohonnya yang kurus dan tinggi. Palem Putri sering ditanam sebagai hiasan di halaman rumah ataupun difungsikan sebagai tanaman pinggir jalan, peneduh sekaligus untuk memperindah penampilan tanam kota.

02. Palem Botol

Palem botol memiliki nama latin Hyophorbe lagenicaulis, yang dikenal dengan nama palem botol, Bottle Palm atau Palmiste Gargoulette. Tanaman ini merupakan jenis palem yang berasal dari Mauritius, tepatnya di Round Island.

Palem botol dipilih sebagai tanaman hias karena bentuknya yang unik, mirip botol yang memiliki daun. Palem botol biasa ditanam di halaman rumah sebagai tanaman hias. Tanaman ini biasanya ditumbuhkan secara sendiri-sendiri sehingga bentuk botolnya terlihat lebih sempurna.

03. Palem Kipas

Palem kipas memiliki nama latin Livistona saribus, yang secara umum dikenal sebagai taraw palm. Palem kipas adalah jenis pohon palem yang ditemukan di Asia Tenggara. Pertama kali diketahui keberadaannya di Kepulauan Society di Polinesia Prancis dan juga di wilayah Guangdong dan Yunnan di Tiongkok.

Palem kipas dipilih sebagai tanaman hias karena bentuk daunnya yang unik menyerupai kipas tangan yang lebar dengan tagkai yang panjang. Palem kipas lebih cocok ditanam secara sendiri sendiri karena bentuk tananamnnya sudah unik. Tanaman palem kipas banyak juga ditanam di dekat pagar.

04. Palem Waregu

Palem Waregu memiliki nama latin Rhapis excelsa merupakan jenis palem yang berasal dari Asia Timur dan Asia Tenggara, terutama pada daerah subtropika dan tropika. Palem jenis ini biasanya tahan udara dingin dan kering seperti pada ruangan ber-AC. Palem ini juga sudah ditanam secara tradisional di Indonesia.

Palem waregu memiliki ukuran yang kecil dan kurus, dengan daun seukuran daun singkong. Palem waregu dipilih sebagai tanaman hias karena keindahannya dan ukurannya yang ringkas. Selain itu, banyak pula masyarakat yang percaya bahwa jenis palem ini ditakuti oleh makhluk ghaib pengganggu atau sebagai tolak bala.

05. Palem Ratu

Palem ratu memiliki nama latin Syagrus romanzoffiana yang merupakan jenis palem yang sangat eksotis dan cocok digunakan untuk taman indoor maupun outdoor. Palem ratu adalah tanaman asli Amerika Selatan, yang diperkenalkan ke seluruh dunia sebagai taman hias yang populer.

Palem ratu dipilih sebagai tanaman hias karena pohonnya yang tinggi dan indah dengan daun hijau namun agak tipis. Palem ratu cocok ditanam untuk halaman yang luas sehingga keindahannya dapat dinikmati secara sempurna. Palem ratu biasanya ditanam di depan rumah sebagai penghalang angin dan pencegah kebisingan.

06. Palem Raja

Palem raja memiliki nama latin Roystonea regia. Palem ini berasal dari daerah Karibia dan Amerika. Nama Roystonea diambil dari nama seorang insinyur yang bekerja di kemiliteran AS, Roy Stone. Palem raja ini cocoknya tumbuh di daerah tropis sehingga banyak juga yang dibudidayakan di Indonesia.

Daun palem raja termasuk jenis daun palem yang sempurna karena sudah memiliki pelepah, tangkai dan helai daun. Daun palem raja termasuk majemuk karena mempunyai anak-anak daun. Palem raja dipilih sebagai tanaman hias karena tinggi dan menawan, sehingga cocok untuk tanaman hias dipinggir jalan, taman kota, sebagai penghias landscape yang luas, dll.

07. Palem Merah

Palem merah memiliki nama latin Cyrtostachys lakka Becc. Palem merah merupakan tanaman hias populer yang biasa dijumpai di halaman rumah di Indonesia. Nama merahnya ini diambil dari warna pelepah daun yang berwarna merah marun. Ukurannya juga tidak terlalu besar dan tumbuh secara berumpun.

Palem merah banyak digunakan sebagai tanaman hias karena keunikan warnanya. Menanam palem merah ditengah hamparan tanaman hijau bisa memberikan kontras yang akan memperindah taman. Palem merah juga termasuk tumbuhan langka dan merupakan maskot Provinsi Jambi.

08. Palem Sadeng

Palem sadeng memiliki nama latin Saribus Rotundifolius, namun dikenal juga dengan nama Palem Serdang. Palem sadeng memiliki ciri khas daun yang berbentuk lebar seperti kipas dan berwarna hijau cerah saat masih muda. Palem Sadeng mampu tumbuh tinggi hingga 12 m dengan diameter batang dapat mencapai 25cm. Batang palem sadeng umumnya melengkung seperti batang pohon kelapa, di ujung daunnya terdapat rumbai-rumbai, batang daunnya tidak berduri.

Palem sadeng dipilih sebagai tanaman hias karena bentuk daunnya yang menyerupai kipas dan kemampuannya tumbuh tinggi sehingga bisa menjadi pohon perindang. Palem sadeng banyak ditanam di area landscape yang luas.

09. Palem Kol

Palem kol memiliki nama latin Licuala grandis dengan bentuk daunnya seperti kipas bundar yang utuh dengan diameter daun 60cm hingga 100 cm. Tangkai daunnya berduri pada kedua sisi, mulai dari pangkal hingga separuh panjang tangkai. Helai daun berlipat kecil-kecil dengan warna hijau dan tepinya bergerigi.

Palem kol dipilih sebagai tanaman hias karena ukurannya yang ringkas dan mudah dipelihara. Warna bunganya juga cukup mencolok sehingga menarik bagi sebagian orang. Palem kol sering juga dibudidayakan pada media tanam pot.

10. Palem Jenggot

Palem Jenggot memiliki nama latin Coccotrinax Crinita yang merupakan salah satu jenis tanaman langka yang didatangkan dari Kepulauan Karibia, Kuba. Disebut palem jenggot karena tanaman ini memiliki juntaian serat yang berwarna putih keemasan yang mirip jenggot orang yang sudah tua.

Palem jenggot dipilih karena keunikannya ini, tak jarang orang menanam palem jenggot sebagai palem hias yang diletakan pada media pot. Ukurannya juga terbilang ringkas sehingga mudah dipelihara dan diletakan di berbagai tempat baik itu indor dan outdoor.

Demikianlah mengenai jenis palem sebagai tanaman hias yang populer di Indonesia. Semoga artikel ini dapat membantu Anda memahami lebih jauh tentang tanaman hias khususnya jenis-jenis palem yang bisa Anda gunakan sebagai tanaman hias.