Exhaust Fan adalah kipas angin penyerap udara yang digunakan untuk mengeluarkan udara dari ruangan. Exhaust fan akan sangat bermanfaat untuk mengeluarkan udara kotor dan bau seperti di kamar mandi, dapur, area merokok dll.

Faktanya, sangat sedikit orang yang sadar bahwa "udara kotor" dapat memiliki efek yang merugikan pada kesehatan manusia, dimana udara ini terkurung di rumah dalam jangka waktu yang lama.



Kurangnya aliran udara dari ventilasi alami biasanya menyebabkan masalah seperti jamur, lembab, dan bahkan kerusakan pada dinding dan furnitur. Selain itu, bisa juga mengakibatkan penyakit seperti alergi, sakit kepala, atau asma.

Oleh karena itu, memiliki exhaust fan akan sangat membantu mengatasi masalah ini, karena sekarang kita dapat mendaur ulang udara yang kita hirup setiap hari. Berbagai jenis exhaust fan tersedia di toko terdekat, masing-masing exhaust fan memiliki karakteristiknya sendiri. Berikut ini 7 Jenis Exhaust Fan dan Cara Menggunakannya di setiap ruangan.

01. Exhaust Fan untuk Plafon


Jika Anda memiliki kamar di lantai atas yang membutuhkan aliran udara yang lebih baik, kipas yang terpasang di plafon adalah pilihan terbaik. Exhaust fan ini bisa dipasang ke plafon ruangan dengan melubangi bagian plafon. Exhaust fan ini memiliki box luar yang bagus sehingga tidak akan membuat tampilan plafon Anda berantakan.

Mereka akan mengeluarkan udara di dalam melalui lubang di langit-langit ruangan. Karena itu, kipas yang dipasang di langit-langit lebih sering menggunakan lubang di loteng gedung. Jenis Exhaust fan ini adalah yang paling umum dan dipasang di berbagai area seperti basement, kamar mandi, smoking area dll.

02. Exhaust Fan untuk Dinding


Jenis exhaust fan dinding ini sangat ideal jika Anda tidak ingin menghabiskan banyak waktu untuk merencanakan pemasangan kipas pada plafon. Kipas yang dipasang di dinding disalurkan ke dinding luar rumah Anda, dan memungkinkan udara di dalam keluar langsung melalui kipas itu sendiri.

Meskipun demikian penggunaan jenis exhaust dinding kurang cocok untuk ruangan yang jauh dari dinding luar, Anda tidak bisa memasangnya di dinding bagian dalam rumah. Jenis Exhaust ini banyak dipasang untuk bengkel dan smoking area karena cepat mengeluarkan asap dari ruangan.

Baca juga : Cara Menghemat Listrik AC di Rumah

03. Exhaust Fan untuk Eksterior


Jenis kipas ini biasanya terlihat dari atap bangunan, kipas jenis ini benar-benar mengeluarkan udara dari dalam gedung dan mengeluarkannya di luar. Exhaust fan ini sangat cocok untuk mereka yang tidak menginginkan masalah kebisingan, karena dalam hal ini kebisingan yang dipancarkan dari kipas akan berada di luar rumah.

Berbeda dengan jenis sebelumnya, exhaust fan ini unitnya benar-benar berada di luar bangunan. Cocok digunakan untuk pabrik, bengkel, gudang maupun ruangan besar seperti lapangan futsal.

04. Exhaust Fan untuk Dapur


Jenis Exhaust fan ini adalah furniture tambahan umum di banyak dapur, karena sangat berguna untuk dipasang di atas kompor. Exhaust fan untuk dapur adalah cara terbaik untuk menghilangkan aroma tak terhindarkan yang melekat di dapur mana pun.

Saat memasak makanan, aroma masakan seringkali bertebaran bebas di dapur, beberapa jenis bumbu dapat menyebabkan bersin. Exhaust fan dapur biasanya menyala saat api kompor dinyalakan. Selain itu, jenis exhaust fan ini juga sangat cocok untuk mengurangi tingkat kelembaban dapur Anda.

Baca juga : Mengenal AC Split, Sistem Kerja dan Komponennya

05. Exhaust Fan untuk Kamar Mandi


Setelah mandi atau saat mandi kelembapan tak terhindarkan dan akan menumpuk di permukaan ubin dan cermin kamar mandi Anda. Memasang exhaust fan di kamar mandi Anda akan memastikan bahwa kelembaban yang dihasilkan dari pencucian ini akan mudah dihilangkan.

Exhaust fan kamar mandi paling cocok dipasang di atas toilet karena dapat menyerap bau kotoran secara langsung. Exhaust fan di kamar mandi biasanya adalah jenis exhaust fan plafon. Selain itu, exhaust fan kamar mandi biasanya lebih kecil dan lebih terjangkau daripada exhaust fan jenis lain di pasaran.

06. Exhaust Fan Inline


Jika Anda ingin memasang exhaust fan di ruangan yang sulit berventilasi, Anda harus memilih exhaust fan inline (sebaris). Kipas ini akan dipasang di sela-sela saluran, sehingga udara kotor dikeluarkan melalui saluran.

Saluran bisa berupa pipa udara yang berjalan melewati plafon dan tembus keluar ruangan. Dengan cara ini kita dapat mengeluarkan bau tanpa membebani ruangan lainnya.

Baca juga : Sistem Ventilasi dan Faktor Yang Mempengaruhi Ventilasi pada Bangunan

07. Exhaust Fan dengan Lampu


Selain melakukan apa yang dilakukan exhaust fan biasa, jenis exhaust fan kombo ini juga dapat meringankan area berventilasi Anda. Ini adalah cara yang bagus untuk membuat kipas lebih estetis.

Kipas yang dilengkapi lampu bertindak seperti lampu biasa di kamar, padahal berfungsi ganda untuk menyerap cahaya. Jenis exhaust fan ini cocok untuk mereka yang mengutamakan penampilan ruang.

Demikianlah mengenai 7 Jenis Exhaust Fan dan Cara Menggunakannya. Luangkan waktu yang diperlukan untuk mengevaluasi kebutuhan Anda dengan hati-hati dan pilih kipas angin yang tepat untuk setiap ruangan. Ada banyak merek dan ukuran yang bisa dipilih, sesuaikan dengan desain masing-masing.