Mengecat dinding bukanlah suatu hal yang bisa dianggap remeh. Tidak semua hasil cat dinding berhasil dengan baik meskipun sudah dilakukan oleh tukang profesional sekalipun. Banyak keluhan cat dinding yang mengelupas sehingga rumah terlihat jorok.

Tips Mengecat Dinding Tidak Mengelupas

Cara Agar Cat Dinding Tidak Mengelupas
Cara Agar Cat Dinding Tidak Mengelupas

Ada banyak hal yang dapat menyebabkan cat dinding mengelupas. Penyebab tersebut tidak lepas dari proses pengecatan itu sendiri. Nah dalam artikel ini akan dijelaskan mengenai cara membuat cat dinding agar tidak mengelupas.

Kondisi permukaan dinding sebelum dicat

Permukaan dinding yang kotor sebelum dicat dapat menjadi penyebab utama cat dinding yang mudah mengelupas. Apalagi jika kondisi dinding lembab atau berminyak. Jadi pastikan permukaan dinding anda dibersihkan terlebih dahulu sebelum dicat.

Membersihkan dinding sebelum dicat dapat dilakukan dengan alat kebersihan sehari-hari seperti sapu, lap atau kuas. Sebaiknya permukaan dinding sudah rata sebelum dicat karena cat dinding hanya bersifat sebagai pewarna saja. Gunakan material seperti plamir untuk melapisi dinding agar rata sebelum dicat.

Bc juga :  Perbedaan Struktur Rangka vs Dinding Pemikul - Frame Structure vs Bearing

 

 Cek kelembaban dinding

Dinding lembab dapat menyebabkan cat cepat mengelupas dan berjamur. Jika ingin mengecat dinding bagian dalam maka pastikan dinding bagian luar sudah di finishing terlebih dahulu dengan menggunakan cat khusus eksterior atau weathershield.

Dinding yang lembab dapat menyebabkan cat mengelupas dan berjamur.  Meskipun menggunakan cat anti air di bagian dalam ruangan namun apabila di luar ruangan belum terlapisi dengan sempurna maka hal tersebut akan menjadi sia-sia.

Cat khusus indoor dan outdoor

Jika ingin mengecat pada bagian luar ruangan gunakan cat khusus outdoor karena lebih tahan terhadap cuaca seperti panas dan hujan. Cat outdoor juga harus diperbaharui dalam selang waktu beberapa tahun biasanya 3 sampai 5 tahun sekali.

Meskipun cat outdoor lebih baik namun harganya relatif lebih mahal sehingga kurang cocok apabila diaplikasikan di dalam ruangan. Gunakan cat yang mudah dibersihkan dan anti noda sehingga lebih mudah dalam perawatannya.

Sesuaikan dengan bahan dinding

Bila memilih cat dinding pastikan sesuai dengan material penutup dinding tersebut. Misalnya dinding yang terbuat dari kayu harus menggunakan cat khusus kayu atau dinding yang dibuat dengan panel logam maka harus menggunakan cat khusus logam. Bila menggunakan finishing seperti batu alam di dalam ruangan biasanya lapisan terakhir menggunakan coating.

Baca juga : Cara Menghitung Biaya Mengecat Tembok

Pilih warna cat yang cerah

Ternyata warna cat yang cerah lebih tahan lama dan lebih jarang mengelupas daripada cat yang berwarna gelap. Hal tersebut dikarenakan cat berwarna cerah terdapat lebih sedikit pigmen dibandingkan warna-warna gelap. Pigmen pada bahan cat tersebut yang dapat mengakibatkan cat cepat mengelupas. Pilihlah cat berwarna cerah sebagai warna utama yang diaplikasikan untuk luar ruangan. Gunakan warna-warna gelap hanya pada kondisi sejuk dan jarang terkena air.

Alat untuk mengecat dinding

Ternyata teknik mengecat dinding juga mempengaruhi seberapa cepat cat tersebut rusak atau mengelupas. Mengecat dengan roller dinilai lebih baik daripada mengecat dengan kuas.  Hal tersebut karena daya serap dan daya sebar roller lebih baik daripada kuat dan tidak meninggalkan bekas goresan pada dinding. Menggunakan roller juga lebih hemat daripada menggunakan kompresor.

Teknik mengecat dinding

Teknik mengecat dengan roller biasanya dilakukan seperti huruf “ws” atau “ms”. Cara tersebut dianggap lebih efektif dan lebih hemat menggunakan cat. Dengan demikian pekerjaan akan lebih cepat selesai dengan hasil yang lebih baik.

Demikianlah tentang cara mengecat dinding agar tidak mengelupas. Semoga dengan mengetahui teknik mengecat yang benar anda tidak lagi khawatir dengan cat yang mudah mengelupas. Selamat mencoba dan terima kasih sudah berkunjung.