Pintu utama di depan rumah anda menggunakan jenis pintu apa ? Apakah pintu swing biasa, double swing, sliding atau gebyog ? Berikut ini adalah beberapa jenis pintu utama yang bisa dijadikan alternatif desain dan penjelasan efek ruang dan suasana yang ditimbulkan.

Jenis Desain Pintu Utama Depan Rumah
Jenis Desain Pintu Utama Depan Rumah

01. Pintu Single Swing / Sliding

Jika memasang pintu single sebagai pintu utama rumah baik dengan sistem swing atau sliding pastinya di pasang di pinggir fasade rumah. Namun kita bisa meletakan jendela di tengah-tengah untuk membuat aspek keseimbangan tampilan.

Dengan memasang pintu single di samping, maka bagian tengah ruangan depan Anda tidak akan diambil untuk ruang sirkulasi. Misalnya ruang terdepan adalah ruang keluarga, jika pintu utamanya di samping, maka bagian tengah mungkin bisa diisi dengan sofa dan meja. Ruang sirkulasi ada di bagian samping sehingga tidak akan mengganggu aktivitas di dalam dan lebih hemat ruangan.

Namun kelemahannya adalah absennya kesan simetri jika dilihat dari luar. Anda tidak bisa membuat kesan elegan apabila pintu utama rumah terletak di samping. Dengan demikian, pemasangan pintu ini juga hendaknya menyesuaikan dengan desain rumah. Pintu ini paling cocok dipasang pada rumah minimalis atau rumah kontemporer yang tidak mementingkan simetri pada fasad bangunan.

02. Pintu Double Swing Standar

Pintu double swing memberikan kesan mewah dan elegan terhadap fasad depan rumah sehingga dapat membuat simetri pada eksterior rumah. Hal ini merupakan sesuatu yang istimewa bagi sebagian orang yang mengutamakan tampilan.

Dengan meletakan pintu di tengah-tengah dinding ruangan akan membuat ruang sirkulasi utama bergerak dari tengah. Ini akan memakan ruang cukup banyak dan dapat mengganggu aktivitas di dalam saat pintu dibuka. Namun hal tersebut tidak akan terlalu masalah ketika tersedia sisa ruang yang cukup luas untuk sirkulasi.

Selain itu, pintu swing merupakan jenis pintu yang paling mudah dipasang dan perawatannya juga tidak terlalu banyak. Namun pintu swing memerlukan ruang untuk ketersediaan bukaan pintu ke dalam. Pintu double swing cocok untuk rumah yang mengutamakan tampilan dan rumah bergaya klasik.

03. Pintu Double Sliding Standar

Pintu double sliding sejatinya akan memberikan efek tampilan yang mirip dengan pintu double swing. Namun pintu swing lebih baik dalam menghemat ruang daripada pintu swing. Jika ruangan depan kecil, namun Anda masing ingin membuat pintu bukaan double, maka gunakan pintu sliding.

Di sisi lain, pintu sliding lebih rapuh daripada pintu swing. Pintu swing juga memerlukan perawatan yang relatif lebih banyak dan lebih sulit daripada pintu swing biasa. Pemasangannya pun lebih sulit dan memerlukan tukang yang berpengalaman. Oleh karena itu, pintu depan ini cocok dipasang untuk rumah bergaya modern dan kompak.

04. Pintu Ukir Tradisional

Bagi Anda yang memiliki selera seni yang tinggi, Anda bisa menggunakan pintu ukir sebagai pintu utama di depan rumah. Pintu ukir memberikan nilai seni tinggi dan memberikan kesan status sosial yang sangat baik di Indonesia. Pintu ukir di Indonesia umumnya tersedia dengan sistem bukaan double swing dan menggunakan engsel pivot.

Anda bisa memilih jenis ukiran tradisional dan kontemporer yang sedang tren saat ini. Beberapa jenis pintu ukir bernilai tinggi seperti pintu ukir jogja, pintu gebyog, pintu ukir bali yang khas. Pintu ini umumnya terbuat dari kayu kelas I dengan kekuatan dan ketahanan yang tinggi.

Sayangnya pada pintu ukir biasanya hanya satu sisinya saja yang diukir, sementara bila dilihat pada bagian dalamnya hanya pintu kayu polos biasa. Engsel pivot yang dibuat dari kayu seringkali berbunyi akibat gesekan kayu dan tidak semulus engsel besi pada umumnya. Terakhir, pintu ukir harganya sangat mahal dibanding pintu biasa.

Demikianlah mengenai Jenis Desain Pintu Depan Rumah yang bisa Anda gunakan di rumah. Semoga artikel ini dapat membantu menambah wawasan dan bermanfaat sebagai inspirasi desain rumah Anda. Terima kasih,