Dewasa ini pilihan material penutup lantai semakin banyak. Bahan seperti keramik mungkin sudah sangat sering kita jumpai sebagai penutup lantai. Namun pernahkah Anda mengenal jenis lantai homogeneous tile ? Mari kita bandingkan kedua material ini.

Ubin Homogen (Homogeneous Tile)

Ubin homogen dianggap sebagai bahan lantai terkuat yang tersedia secara komersial saat ini. Ubin ini juga dikenal sebagai ubin porselen atau ubin porselen tanpa glasir. Terdiri dari bahan ubin khusus dan tanah liat, ubin homogen dibuat pada suhu panas tinggi hingga 1500 derajat celcius.

Homogeneous tile vs ceramic tile
Homogeneous tile vs ceramic tile via ownself.me

Proses pemanasan yang kuat membuat ubin homogen kuat dan tahan air, itulah sebabnya mereka sebagian besar digunakan dalam proyek pemasangan ubin dan renovasi ubin. Ubin homogen paling baik digunakan untuk tujuan jangka panjang karena tidak menunjukkan tanda-tanda kerusakan atau  akibat pemakaian dibandingkan dengan keramik.

Homogeneous vs ceramic
Homogeneous vs ceramic kezcreative.com

Keunggulan Homogeneous Tile

  • Berikut adalah Keunggulan Homogeneous Tile (Ubin homogen) dengan Ubin Keramik :
    Dengan tingkat penyerapan air yang jauh lebih rendah dan kepadatan yang lebih tinggi, Homogeneous tile jelas merupakan ubin yang lebih keras dibandingkan dengan ubin Keramik, dan karenanya lebih tahan lama.
  • Permukaannya bisa dipoles kembali agar reflektif bersinar seperti cermin, sementara keramik hanya bisa diglasir untuk membuatnya mengkilap dan lebih tidak tahan lama dibandingkan dengan permukaan yang dipoles.
  • Seluruh potongan homogeneous tile dibuat oleh bahan yang sama dan oleh karena itu dapat dibentuk bulat (chamfer) di bagian samping, tanpa menunjukkan bahan yang berbeda di bawah ubin, sementara lantai keramik terbuat dari tanah liat merah dengan lapisan tipis "pewarnaan" di permukaan. Merapikan tepi keramik akan memunculkan warna dasar merah di bawah glasir.
  • Jika terjadi kerusakan karena benda yang jatuh, Homogenous tidak akan meninggalkan garis retak besar dan tidak akan menunjukkan bahan / warna yang berbeda di bawah permukaan
  • Di antara 2 bahan ini, lantai Homogeneous akan dipertimbangkan untuk lantai proyek bangunan komersial, karena ubin Keramik tidak akan mampu menahan jenis beban yang dihasilkan oleh lalu lintas manusia yang tinggi.


Kekurangan Homogeneous Tile

Berikut adalah Kekurangan Homogeneous Tile (Ubin homogen) dengan Ubin Keramik :
  • Homogeneous tile umumnya 30 - 50% lebih mahal daripada ubin keramik, apalagi homogeneus tile yang dipoles dengan ukuran lebih besar mungkin jauh lebih mahal.
  • Variasi ubin keramik jauh lebih banyak dengan tekstur yang lebih atraktif dibandingkan dengan ubin homogen
  • Ubin keramik lebih umum digunakan dan memiliki variasi warna, nada, dan tekstur yang lebih luas
  • Ubin keramik dengan corak yang sama dengan homogeneous tile biasanya jauh lebih murah
  • Ubin keramik Lebih mudah untuk dikerjakan dibandingkan dengan ubin Homogeneous
  • Mungkin belum semua daerah terjangkau oleh ubin homogen, namun keramik sudah
Di Indonesia, homogenous tile tersedia seperti merek Granito, Niro Granite, Essenza, Venus, Monalisa, Indogress dan banyak lagi yang lain. Sedangkan merek keramik seperti roman, mulia, herkules, ikad, asia tile dan lain-lain.

Perbedaan Lantai Homogeneous Tile (Ubin Homogen) dengan Ubin Keramik
Perbedaan Lantai Homogeneous Tile (Ubin Homogen) dengan Ubin Keramik

Demikianlah perbandingan antara Lantai Homogeneous Tile (Ubin homogen) dengan Ubin Keramik. Sekilas dari segi kualitas ubin homogen memang lebih baik, namun dari segi harga, motif dan ketersediaan ubin keramik masih lebih unggul. Jadi semuanya dikembalikan lagi pada keputusan konsumen sebagai pihak yang akan menggunakannya.

Referensi :

  • http://www.tmtiling.com/what-are-homogeneous-tiles/
  • https://www.kanalinfo.web.id/perbedaan-keramik-dengan-homogenous-tile
  • https://www.tal.co.za/home/index.php?ipkArticleID=174