Menurut penjelasan dari Wikipedia, Villa adalah jenis rumah yang pada awalnya merupakan rumah pedesaan kelas atas di zaman Romawi kuno. Sejak asalnya di villa Romawi, ide dan fungsi villa telah berkembang pesat. Setelah jatuhnya Republik Romawi, vila-vila menjadi kompleks pertanian kecil, yang semakin dibentengi pada Zaman Kuno, kadang-kadang dipindahkan ke Gereja untuk digunakan kembali sebagai biara.

Kemudian Villa berevolusi secara bertahap melalui Abad Pertengahan menjadi rumah-rumah pedesaan kelas atas yang elegan. Dalam bahasa modern, "villa" dapat diartikan dalam berbagai jenis dan ukuran tempat tinggal, mulai dari rumah peristirahatan di pinggiran kota hingga tempat tinggal di batas perkotaan. Dalam Artikel ini Akan dibahas mengenai Klasifikasi dan jenis villa.

Klasifikasi / Jenis-jenis villa

Saat ini jenis-jenis villa semakin beragam dilihat dan kebutuhan dan fasilitas yang dimilikinya. Disamping itu villa memiliki jenis yang berbeda sesuai dengan fungsi dan tujuan dalam mendirikannya.Berdasarkan kondisi villa yang telah didirikan saat ini maka jenis-jenis villa adalah sebagai berikut :

a. Private Villa

Adalah villa yang berfungsi untuk peristirahatan keluarga yang dimiliki oleh perorangan dan jarang digunakan untuk tujuan komersial. Private Villa biasanya berupa bangunan yang berdiri sendiri dan tidak terhubung dengan villa lainnya.

Secara fungsi, Private Villa memiliki fasilitas yang cukup lengkap, layaknya rumah tinggal yang siap untuk ditempati dalam beberapa waktu lamanya. Terdapat fasilitas seperti dapur (bukan pantry), ruang keluarga, ruang tidur dengan meja tulis, memiliki kolam renang sendiri, garase dan ruang tamu.

Penyewa private villa biasanya akan menghabiskan 3 hari hingga satu minggu berada di villa (data dari pengelola villa di Ubud, Bali). Orang yang menyewa private villa biasanya adalah mereka yang sedang berbulan madu, liburan panjang, para pensiunan yang ingin menghabiskan waktu, dll.

Private villa sering dibangun oleh perorangan, dan manajemennya menggunakan manajemen mandiri atau digabungkan dengan manajemen di kawasan itu. Pelayanan di private villa tidak selengkap di hotel dan biasanya penyewa datang membawa kendaraan sendiri.

Secara desain, private villa akan menempati lahan yang cukup luas, dengan rasio bangunan dan lahan yang sangat kecil, sebagian besar luas lahan dihabiskan untuk membuat taman dan kolam renang. Private villa dibuat seindah mungkin dan biasanya menonjolkan kearifan arsitektur lokal dan penggunaan material di sekitar lokasi.

Contoh Private Villa


Beberapa Contoh Private Villa terkenal di dunia yang menggunakan konsep Arsitektur Modern diantaranya adalah :
  • Villa Noailles oleh Robert Mallet-Stevens di Hyères, Prancis
  • Villa Savoye oleh Le Corbusier di Poissy, Prancis
  • Villa Mairea oleh Alvar Aalto di Noormarkku, Fdiland
  • Villa Tugendhat oleh Ludwig Mies van der Rohe di Brno, Czech Republic
  • Villa Lewaro oleh Vertner Tandy di Irvdigton, New York, Amerika Serikat

b. Resort Villa

Resort Villa merupakan villa yang komposisi bangunannya terpisah pisah seperti halnya sebuah kawasan villa. Pelayanan villa berbintang dengan segala kelebihan fasilitasnya dapat ditemukan pada villa jenis ini. Tentu saja resort villa dibangun dengan tujuan komersial untuk memperoleh keuntungan dan penyewaan masing-masing unit villa.

Pada Resort Villa biasanya memiliki area landscape yang lebih luas dan villa-villa di dalamnya memiliki hubungan satu sama lain termasuk dalam manajemennya. Villa resort sering digabung dengan resort hotel, namun villa resort biasanya merupakan kelas kamar tertinggi karena penyewa tidak hanya mendapatkan kamar, tetapi lahan dan bangunan villa yang terpisah.

Karena masih bisa satu manajemen dengan hotel, maka pelayanan villa resort biasanya lebih lengkap dibanding private villa karena diwadahi oleh manajemen hotel. Seringkali, hotel itu sendiri lah yang membuat divisi untuk mengembangkan villa resort.

Secara desain, resort villa adalah sebuah rumah cluster yang dibuat berjejer menghadap ke suatu view utama, baik itu berupa pemandangan alam atau landscape villa itu sendiri. Oleh karena itu, suasana resort villa masih akan terasa lebih ramai daripada private villa.
Contoh Resort Villa


Pengertian Resort sendiri adalah tempat yang berisi berbagai atraksi yang menarik pengunjung, yang menjadi anchor point sehingga tidak perlu berada di dekat lokasi lain seperti kota, situs bersejarah, taman hiburan, atau lainnya untuk menarik pelanggannya. 

Contoh Jenis Resort Villa ini banyak kita temukan di daerah Bali, Bandung, Lombok dan NTT yang merupakan daerah tujuan wisata. Villa Resort juga sering dibangun di area waterfront atau yang memiliki pemandangan air misalnya danau, pantai, tebing dekat pantai, sungai, waduk, dll. Setiap view yang indah adalah sesuatu yang sangat menjual untuk resort villa.

 Jenis-jenis kamar Vila

Villa yang telah dikomersilkan memiliki standar jenis kamar villa yang meliputi :
  • Single Room, yaitu dalam satu kamar terdapat satu tempat tidur untuk satu orang tamu
  • Twin Room, yaitu dalam satu kamar terdapat dua tempat tidur untuk dua orang tamu
  • Double Room, yaitu dalam satu kamar terdapat satu tempat tidur besar untuk dua orang tamu
  • Triple Room, yaitu dalam satu kamar terdapat double bed atau twin bed untuk dua orang atau ditambah extra bed (untuk tiga orang tamu)
  • Junior Suite Room, yaitu satu kamar besar terdiri dari ruang tidur dan ruang tamu
  • Suite Room, yaitu kamar yang terdiri dari dua kamar yaitu kamar tidur untuk dua orang dan ditambah ruang tamu, ruang makan dan dapur kecil.
  • Presiden Suite Room, yaitu kamar yang terdiri dari tiga kamar besar, kamar tidur, kamar tamu, kamar makan (kamar rapat) dan dapur kecil

Dapatkan dalam PDF


Referensi :

  • Sir John Summerson, Architecture in Britain, 1530 to 1830: ch. 22 "Palladian permeation: the villa" provides a standard overview of the building type.
  • Klaus F. Müller: Park und Villa Haas – Historismus, Kunst und Lebensstil. Verlag Edition Winterwork, 2012, ISBN 978-3-86468-160-8.