Arsitektur Futuristik atau futurisme dimulai pada awal abad ke 20 dengan bentuk bangunan yang ditandai oleh anti -historicism dan garis panjang mendatar, kecepatan, emosi dan urgensi yang artistik dan gaya ini dimulai pada Italia dan berlangsung pada tahun 1909 sampai 1944.

Gaya ini dihidupkan oleh penyair itu Filippo Tommaso Marinetti, dan dia bekerja pada tokoh arsitektur terkemuka seperti arsitek Antonio Sant'Elia dan seniman Umberto Boccioni, Giacomo Balla, Fortunato Depero, Enrico Prampolini. pendukung bangunan futuristik menyarankan kecepatan, teori pengaruh energi dan ekpresi yang kuat, di dalam usahanya untuk membuat zaman arsitektur yang modern.

Pengertian Gaya Futuristik

Setelah permulaannya, Futurism telah menjadi suatu kata [yang] lebih umum untuk mengangkat kecenderungan yang luas dalam disain modern yang sangat ingin menciptakan arsitektur dengan gaya masa depan ataupun sedikitnya gaya yang akan datang 10 tahun ke masa depan.

Futurism modern sebagian besar mulai dengan gaya desain pada mobil ataupun kereta pada tahun 1950 di California. Futurism adalah bukanlah suatu gaya tetapi suatu pendekatan terbuka ke arsitektur, dan telah ditafsirkan kembali oleh generasi arsitek yang berbeda dari beberapa dekade, tetapi pada umumnya ditandai dengan membentuk ketajaman, bentuk dinamis, kontras kuat dan penggunaan material yang berguna.

Futuristic mempunyai arti yang bersifat mengarah atau menuju masa depan.
  • Citra futuristik pada bangunan berarti citra yang mengesankan bahwa bagunan itu berorientasi ke masa depan atau citra bahwa bangunan itu selalu mengikuti perkembangan jaman yang ditunjukkan melalui ekspresi bangunan.
  • Fleksibilitas dan kapabilitas bangunan adalah salah satu aspek futuristic bangunan.

Futuristik sebagai core values atau nilai-nilai dasar BMW mengandung nilai-nilai yaitu; dinamis, estetis dan inovatif terutama dari segi teknologi yang dipakai (dinamis, canggih dan ramah lingkungan) dengan mengadopsi bentuk-bentuk bebas yang tidak terikat oleh bentuk-bentuk tertentu. Dalam futuristic juga perlu dipikirkan mengenai estimasi atau perkiraaan Pengenalan akan bangunan futuristic dapat dilakukan dengan pendekatan. Pendekatan sesuai dengan perkembangan kebutuhan manusia.

Salah satu carauntuk memprediksi tentang arsitektur masa depan adalah dengan mengikuti perkembangan arsitektur berteknologi tinggi yang berkembang setelah tahun 1960-an dengan cirri-ciri :
  • Kebenaran struktur
  • Bentuk bebas cenderung ke bentuk yang berhubungan dengan alam.
Dari analisa contoh-contoh bangunan maka dapat disimpulkan:
  • Proyeksi yang berupa hasil perhitungan menghasilkan sesuatu yang lebih baik.
  • Pendekatan dengan penemuan hal-hal yang baru.
  • Futuristik adalah lambing perubahan, dinamis dan menembus ruang tidak nampak.

Dalam ilmu arsitektur,teminologi arsitektur futuristik masih rancu atau belum dapat digolongkan ke dalam criteria arsitektur modern, late modern maupun post modern. Late modern iotu sendiri adalah mengambil ide dan bentuk dari modern movement, yang ditampilkan secara ekstrim, berlebihan dan tidak natural. Imajinasi tentang teknologi bangunan menggambarkan usaha untuk mencapai kesenangan dan keindahan semata, sedangkan post modern menyelesaikan kemonotonan arsitektur modern dengan menggabungkan unsure-unsur moder dengan lainnya sehingga bersifat ganda. Pedoman Perencanaan Berdasarkan Ungkapan Futuristik

Dengan melihat pengertian futuristic yang ada, maka diambil kesimpulan pedoman dalm perencanaan berdasarkan ungkapan futuristik, yaitu :
  • Mempunyai konsep masa depan terutama sesuai dengan paradigma perkembangan arsitektur.
  • Bentuk yang didapat bukan bentuk-bentuk tertentu saja, tetapi bentuk bebas yang dekonstruksi.
  • Memanfaatkan kemajuan di era teknologi melalui struktur dan konstruksi menggunakan strutur yang dekonstruksi.
  • Memakai bahan-bahan pre-fabrikasi dan bahan-bahan baru, seperti kaca baja aluminium, dll
  • Memunculkan bentuk-bentuk baru dari arsitektur yang analog dengan musim, maksudnya adalah bentuk yang tidak bisa diduga sebelumnya, dinamis sebagai konsekuensi dari perubahan.

Contoh Bangunan Futuristik

Berikut ini adalah contoh karya arsitektur bangunan futuristik yang terkenal yang menginspirasi perkembangan arsitektur futuristik di dunia :

01. TWA Flight Center New York oleh Eero Saarinen

Terminal TWA Bandara JFK New York
Pusat Penerbangan TWA, juga dikenal sebagai Trans World Flight Center, adalah terminal bandara di Bandara Internasional John F. Kennedy Kota New York. Terminal, yang dibuka pada tahun 1962 ini dirancang untuk Trans World Airlines oleh Eero Saarinen.

Desain aslinya menampilkan atap shell tipis berbentuk sayap burung yang menonjol di atas bangunan terminal utama. Koridor keberangkatan dan kedatangan berkarpet merah berbentuk tabung dan jendela-jendela yang tinggi memungkinkan pandangan luas dari pesawat yang berangkat dan tiba. Desainnya menggunakan gaya arsitektur Futuristik yang dinamis.

02. Aqua Tower, USA

Aqua Tower, USA
Aqua Tower adalah gedung pencakar langit dengan fungsi perumahan, berlantai tingkat 82 yang digunakan dalam pengembangan Lakeshore East di pusat kota Chicago, Illinois. Aqua Tower Dirancang oleh tim yang dipimpin oleh Jeanne Gang dari Studio Gang Architects, dengan James Loewenberg dari Loewenberg & Associates sebagai Architect of Record.

Aqua Tower adalah contoh lain dari bangunan dengan gaya arsitektur futuristik. Bangunan ini memiliki lima tingkat parkir di bawah tanah. Bangunan berlantai seluas 13.000 m2 ini di atasnya memiliki teras seluas 7.669 m2 dengan taman, gazebo, kolam renang, kolam air panas dan jalur jogging track. Setiap lantai memiliki luas sekitar 1.500 m2.

Aqua Tower dianugerahi Emporis Skyscraper Award sebagai gedung pencakar langit tahun 2009 dan terpilih pada tahun 2010 untuk Penghargaan Highrise Internasional dua tahunan. Dalam perayaan Illinois Bicentennial 2018, Aqua Tower terpilih sebagai salah satu dari 200 Tempat Hebat Illinois oleh American Institute of Architects Illinois (AIA Illinois) dan diakui oleh majalah USA Today Travel, sebagai salah satu pilihan AIA Illinois.


03. Katedral Brasília

Katedral Brasília disebut juga Katedral Rodrigo Marfan
Katedral Brasília disebut juga Katedral Rodrigo Marfan

Katedral Brasília disebut juga Katedral Rodrigo Marfan adalah katedral Katolik Roma yang melayani Brasília, Brasil, dan berfungsi sebagai kursi Keuskupan Agung Brasília. Bangunan ini dirancang oleh arsitek Brasil Oscar Niemeyer dan diproyeksikan oleh insinyur struktur Brasil Joaquim Cardozo, dan selesai dan didedikasikan pada 31 Mei 1970. Katedral adalah struktur hiperboloid yang dibangun dari 16 kolom beton, masing-masing seberat 90 ton.

Referensi :